Pencarian Nelayan Hilang di Sampang Tak Membuahkan Hasil, Kondisi Cuaca Menjadi Kendala

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama 

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Tim Search And Rescue (SAR) dengan personil gabungan berjibaku melakukan pencarian nelayan hilang di perairan Desa Noreh, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Madura, Senin (1/5/2023).

Personil Gabungan tersebut diantaranya, Sat. Polairud Polres Sampang dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.

Akan tetapi, meski pencairan hingga berjam-jam, sosok korban yang diketahui bernama Ikhsan (63) asal Desa Mandangin, Sampang tidak kunjung ditemukan. 

Kapolres Sampang AKBP Siswantoro, melalui Kasat Polairud Polres Sampang Iptu Catur Rahardjo mengatakan bahwa pencairan korban dimulai sejak 08.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB dengan menggunakan Kapal Polisi KP.X-1046.

Pencarian dilakukan dengan menyisiri laut dari Pulau Mandangin ke barat sampai perbatasan Modung, Bangkalan.

Baca juga: Berangkat Melaut Seorang Diri, Nelayan di Sampang Hanya Ditemukan Perahunya, Kondisi Mesin Menyala

"Kemudian berlanjut menuju utara sampai ke pinggir pantai di Kecamatan Sreseh, Sampang,"ujarnya.

Namun, korban tidak ditemukan lantaran mengalami kendala yakni, kondisi cuaca hujan dan angin kencang.

Sehingga mempersulit pencarian karena mempengaruhi ketinggian ombak di perairan laut Sampang.

Tidak kalah cara, pihaknya bergegas mengambil pengeras suara untuk memberikan himbauan kepada nelayan lain agar turut membantu mencari korban.

"Kami arahkan nelayan lain apabila mengetahui keberadaan korban agar segera menghubungi petugas Kepolisian terdekat atau ketua kelompok nelayan setempat," terang Iptu Catur Rahardjo.

Lebih lanjut, kata Iptu Catur Rahardjo pencarian akan kembali dilanjutkan esok hari (2/5/2023) dengan melibatkan personil Basarnas wilayah Madura dan Sat. Polairud Polres Sampang.

"Sekarang personil Basarnas wilayah Madura sudah berada di Mako Sat. Polairud Sampang, pencarian dimulai besok pagi," pungkasnya.