Anggap Boneka Sebagai Anak Selama 18 Tahun Ibu ini Bahagia, Tinggal di Rumah Tak Layak

Seorang ibu itu terlihat sehat tak ada kejanggalan, ia selalu menggendong boneka tersebut.

|
Editor: Samsul Arifin
Tangkapan layar
Iyos sudah menganggap boneka sebagai anaknya sejak 18 tahun lalu 

Ia bahkan menamai boneka tersebut layaknya seorang putra.

"Najua, setahun empat bulan," papar Iyos.

Tinggal seorang diri tanpa pendamping, Iyos menuturkan bahwa suaminya sudah meninggal dunia.

"Udah mati," jawab Iyos kala ditanya.

Yang lebih membuat miris, Iyos tinggal seorang diri tanpa ada listrik dan kondisi yang layak.

Selain itu beberapa bagian rumahnya pun sudah mulai lapuk dan hampir runtuh.

Bagian dindingnya juga dipenuhi dengan coretan.

Iyos tinggal seorang diri bersama boneka yang dianggapnya sebagai putra sejak tahun 1985 setelah suaminya meninggal dunia.

Usianya kini sudah menginjak 62 tahun.

Walau mengalami keterbelakangan mental, Iyos masih mengenal mata uang saat diberi bantuan oleh para tamu yang datang.

 

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com 

 

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved