Tak Gubris Protes Partai Demokrat, Anies Baswedan Tetap Pakai Nama Koalisi Perubahan: Tetap

TRIBUNMADURA.COM - Anies Baswedan mengumumkan jika nama koalisi pendukungnya tetap menggunakan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Padahal, penggunaan nama itu sempat diprotes oleh Partai Demokrat.

Namun, Anies Baswedan tak menggubris protes tersebut sehingga tetap memakai nama tersebut.

Baca juga: Partai Buruh Lepas Dukungan ke Anies Baswedan, Munculkan Nama Prabowo dan Ganjar, Pilih Siapa?

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Sejumlah pertimbangan diungkap oleh Anies Baswedan.

Menurutnya secara prinsip tak ada yang berubah.

Calon presiden (capres) Anies Baswedan mengumumkan bahwa koalisi pendukungnya akan tetap bernama Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Pengumuman ini dilakukan oleh Anies Baswedan saat ia mengunjungi kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada hari Selasa (12/9/2023). Anies Baswedan hadir bersama calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar, yang akrab disapa Cak Imin.

Secara prinsip, kata Anies Baswedan, tak ada perubahan dalam nama koalisi pendukungnya.

Adapun kata Perubahan menjadi kata kunci dalam koalisi pendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024.

"Tapi ya secara prinsip tidak ada yang berubah."

"Karena kata kuncinya adalah perubahan, dan kata kunci itu tidak diusulkan perubahan," ungkapnya, Selasa, dilansir Wartakotalive.com.

"Jadi untuknya bisa untuk banyak hal, Perubahan kata kuncinya, jadi tetap," tegas dia.

Meski begitu, Anies tidak menutup kemungkinan akan membahas nama koalisi tersebut.

"Kan sebenarnya tetap namanya Koalisi Perubahan."