Inilah 10 Tips Aman dari Bakteri Pada Waktu SIlaturahmi Lebaran

TRIBUNMADURA.COM-Lebaran adalah waktu yang penuh sukacita, di mana kita berkumpul dengan keluarga dan teman untuk merayakan kemenangan setelah sebulan penuh berpuasa.

Namun, di tengah kebahagiaan tersebut, kita juga harus waspada terhadap risiko penyebaran bakteri yang dapat mengganggu kesehatan. Berikut adalah sepuluh tips untuk membantu Anda tetap aman dari bakteri selama silaturahmi Lebaran.

1. Cuci Tangan Secara Rutin

Mencuci tangan secara rutin dengan sabun cuci tangan atau hand soap adalah langkah penting untuk mencegah penyebaran bakteri dan virus, terutama selama silaturahmi Lebaran ketika kita banyak berinteraksi dengan orang lain. Gunakan air mengalir dan sabun, dan gosok kedua tangan Anda selama setidaknya 20 detik. Pastikan untuk membersihkan sela-sela jari, punggung tangan, dan bawah kuku.

Ini tidak hanya mengurangi risiko Anda tertular penyakit, tetapi juga melindungi orang lain di sekitar Anda. Mencuci tangan dengan benar sebelum makan dan setelah menggunakan toilet atau bersalaman adalah praktik kebersihan dasar yang efektif dan mudah dilakukan.

2. Gunakan Hand Sanitizer

Menggunakan hand sanitizer merupakan salah satu langkah praktis untuk menjaga kebersihan tangan ketika sabun dan air tidak tersedia. Pilihlah hand sanitizer yang mengandung minimal 60 persen alkohol untuk efektivitas maksimal dalam membunuh kuman dan bakteri.

Smpanlah botol kecil hand sanitizer di tas Anda, sehingga mudah dijangkau kapan saja, terutama setelah bersentuhan dengan benda-benda di tempat umum atau sebelum makan.

Mengoleskan hand sanitizer hanya membutuhkan beberapa detik, dan ini dapat membantu melindungi Anda dari berbagai penyakit yang ditularkan melalui sentuhan. Ingatlah untuk menggunakannya secara rutin untuk menjaga kebersihan selama periode silaturahmi.

3. Hindari Kontak Dekat dengan Orang yang Sakit

Jika Anda mengetahui ada teman atau kerabat yang sedang sakit, sebaiknya hindari kontak fisik langsung, seperti berjabat tangan atau berpelukan. Menggunakan sapaan non-fisik seperti mengangguk atau memberi isyarat tangan bisa menjadi alternatif.

4. Praktik Etika Batuk dan Bersin yang Baik

Praktik etika batuk dan bersin yang baik sangat penting untuk mencegah penyebaran bakteri dan virus, terutama saat berkumpul dalam acara seperti silaturahmi Lebaran. Selalu tutup mulut dan hidung Anda dengan tisu saat batuk atau bersin. Langsung buang tisu tersebut ke tempat sampah dan cuci tangan Anda setelahnya untuk menghilangkan kuman.

Jika tisu tidak tersedia, gunakan bagian dalam siku Anda sebagai penghalang. Etiket ini tidak hanya melindungi Anda, tapi juga orang-orang di sekitar Anda dari risiko terinfeksi atau menyebarkan penyakit, menjaga kesehatan bersama selama perayaan penting.

5. Bersihkan Permukaan yang Sering Disentuh
Bersihkan permukaan yang sering disentuh seperti gagang pintu, meja, dan benda lain yang sering disentuh banyak orang dengan disinfektan. Bakteri dan virus dapat bertahan di permukaan ini, jadi membersihkannya dapat membantu mengurangi risiko penyebaran.