Petinggi Sunda Empire Bantah Ubah Data di Wikipedia, Laporkan Roy Suryo ke Mahkamah Internasional

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana - Petinggi Sunda Empire Bantah Ubah Data di Wikipedia, Laporkan Roy Suryo ke Mahkamah Internasional

Petinggi Sunda Empire mengaku melaporkan Roy Suryo ke Mahkamah Internasional di Den Haag, Belanda

TRIBUNMADURA.COM - Masyarakat Indonesia tengah dihebohkan dengan munculnya Sunda Empire belakangan ini.

Sunda Empire mendadak menjadi perbincangan masyarakat karena mengklaim dirinya sebagai kekaisaran yang berpusat di Jawa Barat.

Belum lama ini, Petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana mengaku telah melaporkan anggota forum silaturahmi Karaton Nusantara Roy Suryo.

Sunda Empire Menggertak Jokowi Jika Tak Menurut, Putra Jokowi Kaesang Berikan Respon yang Berbeda

Sunda Empire Ancam Beri Sanksi Ekonomi Indonesia & Hentikan Pemerintah Jokowi Jika Tak Daftar Ulang

Gertakan Sunda Empire untuk Presiden Jokowi Jika Indonesia Tak Daftar Ulang, Termasuk Negara Dunia

Rangga Sasana mengatakan, Roy Suryo telah dilaporkan ke Mahkamah Internasional di Den Haag, Belanda.

Hal itu diungkapkan Rangga Sasana saat berbicara di Kompas TV, Sabtu (25/1/2020) sore.

Sekretaris Jenderal Sunda Empire tersebut membantah tuduhan Roy Suryo.

Rangga Sasana menyebut, tuduhan Roy Suryo yang menganggap Sunda Empire mengubah data di Wikipedia terkait sejarah PBB dan Nato tersebut tidak benar.

Bahkan, Rangga berani bersumpah tidak melakukan perubahan data terkait sejarah PBB dan Nato.

"Bagi saya demi Allah, tidak pernah mengubah apapun dan tidak apa-apa, saya tidak pernah meminta untuk itu," kata Rangga.

Regina Idol Diperiksa Polda Jatim terkait Kasus Investasi Bodong MeMiles, Terungkap Statusnya Kini

Jatah Pupuk Bersubsidi di Pamekasan Dipotong hingga 50 Persen, ini Daftar Rincian Alokasi untuk 2020

Lebih lanjut, Rangga mengungkapkan, perubahan data tersebut adalah ulah dari Roy Suryo sendiri.

"Tidak ada itu, itu karyanya dia," ucap Rangga.

Atas hal tersebut, Rangga Sasana mengaku telah mengadukan persoalan tersebut ke kekaisaran Sunda Empire.

Bahkan ia mengaku telah melaporkan Roy Suryo ke Mahkamah Internasional di Den Haag Belanda.

Rangga menambahkan, ia juga meminta kepada Mahkamah Internasioanal agar memberikan peringatan kepada negara-negara yang ada di dunia

"Memberikan peringatan kepada negara-negara dan seluruh manusia yang ada di bumi, nah data dari saudara Roy Suryo sudah ada di sana," ucap dia.

Minimarket di Tulungagung Dibobol Maling, Pelaku Terekam CCTV Bawa Karung untuk Bawa Rokok Curian

Angka Kasus Perceraian di Sumenep Terus Meningkat, Penyebab Utamanya Tak Melulu soal Perselingkuhan

Ia meminta kepada semua pihak untuk tidak sembarangan ketika berhadapan dengan Sunda Empire.

Karena, menurutnya, Sunda Empire telah dilindungi oleh Undang-Undang Internasional.

"Sejak kemarin malam, untuk pemerintah Indonesia dari RT sampai Presiden, sampai DPR, sampai MPR," kata dia.

"Itu tidak lagi mempermasalahkan atas Sunda Empire dan Earth Empire karena sudah terbukti tidak melakukan kesalahan apapaun," sambungnya.

Menurutnya, jika hal tersebut dilakukan, akan berdampak pada hilangnya kepercayaan Internasional pada Indonesia.

Tak hanya itu, Rangga juga mengatakan, siapapun yang berusaha untuk mempermasalahkan ataupun memfitnah Sunda Empire, maka merupakan suatu kejahatan.

Legenda Basket Kobe Bryant Meninggal Dunia, Saksi Mata Beri Kesaksian soal Kecelakaan Helikopternya

Rekam Jejak Karier Legenda Basket Kobe Bryant, Masuk All-Star Termuda hingga Penghargaan MVP NBA

Kata dia, siapapun yang berusaha memfitnah Sunda Empire maka kejahatannya dapat disamakan sebagai kejahatan perang.

Sebelumnya diberitakan, Roy Suryo melaporkan petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana.

Rangga Sasana dilaporkan Roy Suryo atas dugaan pencemaran nama baik dan berita bohong.

Keduanya sebelumnya sempat bersitegang saat menjadi narasumber dalam acara talkshow di salah satu TV swasta tanah air.

Dalam acara tersebut, Roy Suryo dan Rangga Sasana sempat berdebat.

Perdebatan mereka yakni soal sejarah PBB dan NATO.

Nyambi Jadi Kurir Pil Dobel L, Nelayan Diberi Upah Rp 150 Ribu Tapi Aksinya Berakhir di Penjara

Roy Suryo mengaku, sehari setelah kehadirannya di forum diskusi yang dihadiri dirinya dengan Rangga Sasana, banyak yang mengakses Wikipedia.

Dari situ, ia tahu bahwa ada yang mengubah data di Wikipedia menggunakan akun anonim.

"Selepas salah satu TV swasta pada Selasa lalu, pada hari saat itu disebut-sebut bahwa PBB lahir di Bandung, NATO lahir di Bandung."

"Itu ternyata hari berikutnya, salah satu referensi yang banyak diakses masyarakat yaitu Wikipedia," kata Roy Suryo saat berbicara di I News Tv, seperti dikutip TribunJabar ( grup TribunMadura.com ).

"Ini ternyata secara tidak ilmiah, secara tidak sopan saya katakan itu telah diubah dengan akun anonim," sambung dia.

Punya Tiga Kecamatan, Kota Batu Bakal Tambah Jumlah Kecamatan Lagi, Wakil Wali Kota Beri Reaksi

Menurutnya, akun anonim tersebut memasukkan data yang salah.

Setelah ditelusuri, akun anonim itu disebut mengarah ke Sunda Empire.

"Ini menurut saya bahaya, saya tidak hanya melaporkan saya sendiri melaporkan nama baik," ucap dia.

"Tetapi saya ingin menyelamatkan Indonesia dari kabar bohong yang ditulis di Wikipedia," lanjutnya.

"Ada data yang salah oleh orang anonim dan orang anonim itu adalah Sunda Empire, yang ini yang saya laporkan," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Petinggi Sunda Empire Rangga Sasana Bantah Ubah Data di Wikipedia, Laporkan Balik Roy Suryo

Pemkab Pamekasan Berencana Ambil Alih Pengelolaan Wisata Api Tak Kunjung Padam Dalam Waktu Dekat

Berita Terkini