TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia menghentikan sejumlah pengendara yang kedapatan tidak mengenaan masker.
Hal itu dilakukan saat Kapolres bersama sejumlah anggota Polres Tulungagung melakukan patroli bersepeda, Senin (24/8/2020) di Yos Sudarso Kelurahan Karangwaru, Kecamatan Tulungagung.
Razia ini untuk menegakkan Inpres nomor 6 tahun 2020.
• Warga Madiun yang Tidak Pakai Masker Bakal Dihukum Push Up, Mulai Besok Selasa 25 Agustus 2020
• Mulai Besok, Masyarakat di Malang yang Tidak Pakai Masker Bakal Diberi Sanksi Bersih-Bersih Selokan
• 10 Ton Beras Tahap III dari Kapolri akan Dibagikan ke Masyarakat Terdampak Covid-19 di Pamekasan
AKBP Eva Guna Pandia mengatakan, pihaknya tengah menggalakkan penindakkan pelanggaran protokol kesehatan.
Sebab sebelumnya Polres Tulungagung, Kodim 0807 dan Pemkab Tulungagung sudah melakukan sosialisasi selama empat bulan.
“Kami sudah sosialisasi disertai pembagian masker secara luas. Kini saatnya tindakan represif,” tegasnya.
Mereka yang terjaring razia diminta melafalkan Pancasila.
Ada pula yang diminta menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Bagi pelanggar anak-anak, Kapolres juga memberikan coklat jika bisa melafalkan Pancasila.
“Pada prinsipnya kami tetap akan memberikan masker agar dipakai pelanggar. Tapi juga harus ada upaya penegakkan aturan,” sambung AKBP Eva Guna Pandia.
Selain para pengendara yang melintas, Kapolres juga menghampiri sebuah warung kopi.
• Penyegaran Kinerja di Setiap OPD, Pemkab Sampang Mutasi 45 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama
• Cegah dan Hindari Paparan Virus Corona, Bupati Tulungagung Rutin Cek Kesehatan, Termasuk Rapid Test
• Pilu Gadis Sumenep Dicabuli 5 Kali Pria 57 Tahun, Fakta Lokasi Pencabul saat Beraksi Mencengangkan
Sebab saat Kapolres melintas, terlihat sejumlah anak muda tengah nongkrong tanpa protokol kesehatan.
Selain tidak menjaga jarak, mereka juga ketahuan tidak membawa masker.
Tiga pemuda yang dianggap melanggar protokol kesehatan ini kemudian diminta push up di depan warung kopi.
Sama seperti pelanggar lain, Kapolres kemudian memberi mereka masker.