Berita Sumenep
Cara Bank Jatim Sumenep Sosialisasikan JConnect, Bapenda Jadi OPD Pertama yang Dikunjungi
Bank Jatim Cabang Sumenep mulai tancap gas memperluas layanan digital melalui aplikasi JConnect.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Januar
Ringkasan Berita:
- Bank Jatim Cabang Sumenep mulai memperluas layanan digital melalui aplikasi JConnect dengan melakukan sosialisasi pertama ke Bapenda Sumenep sebagai penggagas percepatan transaksi nontunai di lingkungan Pemkab
- Tim Bank Jatim membimbing ASN dan non-ASN untuk mengunduh, mengaktifkan, dan mencoba fitur JConnect, memastikan seluruh pegawai memahami cara kerja layanan digital berbasis QRIS tersebut.
- Bank Jatim menegaskan bahwa digitalisasi meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Bank Jatim Cabang Sumenep mulai tancap gas memperluas layanan digital melalui aplikasi JConnect.
Langkah awal dimulai dengan menyosialisasikan layanan transaksi berbasis QRIS itu ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Sumenep.
Sebagai instansi pertama, yakni Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sumenep mendapat kunjungan perdana tim Bank Jatim Sumenep pada Selasa (18/11/2025).
Bapenda Sumenep ini dipilih karena menjadi penggagas percepatan transaksi nontunai di internal Pemkab Sumenep.
Baca juga: Pimpinan Baru Bank Jatim Sumenep Siap Lakukan Digitalisasi dalam Pelayanan
Pantauan TribunMadura.com, suasana pendampingan berlangsung cukup dinamis. Para pegawai ASN dan non-ASN terlihat dibimbing langsung untuk mengunduh, mengaktifkan dan hingga mencoba fitur-fitur di aplikasi JConnect.
Pendampingan intensif
Tim Bank Jatim memberikan pendampingan intens, memastikan setiap pegawai benar-benar memahami cara kerja layanan digital tersebut.
Pemimpin Bidang Operasional Bank Jatim Cabang Sumenep, Andy Nufian mengatakan bahwa strategi jemput bola itu menjadi langkah penting untuk mempercepat adopsi transaksi digital di sektor pemerintahan.
"Bapenda menjadi titik awal karena mereka yang menginisiasi percepatan adopsi QRIS di tubuh Pemkab Sumenep. Ini langkah besar menuju layanan publik yang lebih modern," katanya usah berikan bimbingan.
Andy sapaan akrabnya menegaskan, bahwa digitalisasi tak hanya soal teknologi, namun juga tentang efisiensi dan akuntabilitas layanan pemerintahan.
"Melalui JConnect, kami memastikan setiap OPD bisa bertransaksi dengan lebih mudah, aman, dan terukur. Sistemnya terintegrasi, sehingga prosesnya lebih akurat dan minim kesalahan manual," paparnya.
Pihaknya menyebut, sosialisasi JConnect tersebut akan dilakukan bertahap ke seluruh OPD dengan model edukasi langsung di kantor masing-masing.
"Kami tidak hanya mengenalkan aplikasi, tetapi juga memastikan seluruh pegawai memahami cara menggunakannya. Target kami, seluruh OPD di Sumenep beralih penuh ke transaksi digital," tambahnya.
Diringa mengaku sangat optimistis, bahwa Sumenep berada di jalur tepat untuk menjadi daerah percontohan transaksi nontunai di sektor pemerintahan.
| Viral Video Pertunangan Anak di Sumenep, Keluarga: Tradisi, Bukan Eksploitasi |
|
|---|
| Polemik Proyek Normalisasi Saluran Gunggung, DPRD Sumenep Desak DPUTR dan PT Garam Bertemu |
|
|---|
| Start Operasi Zebra 2025, Polres Sumenep Pelototi Sejumlah Pelanggaran Lalu Lintas |
|
|---|
| Operasi Zebra Semeru 2025 Resmi Dimulai, Polres Sumenep Perketat Pengawasan Jelang Operasi Lilin |
|
|---|
| Polres Sumenep Bekuk Pengedar Pil Y dan Ribuan Butir yang Siap Diedarkan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/madura/foto/bank/originals/SOSIALISASI-Tim-dari-Bank-Jatim-Sumenep-bimbing-salah-satu-OPD-yakni-pegawai-Bapenda.jpg)