Virus Corona di Bojonegoro
Update Virus Corona di Kabupaten Bojonegoro: Ada Tambahan 1 Positif Covid-19 dari Kecamatan Trucuk
Terdapat penambahan 1 kasus harian positif virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro hari ini, Minggu (17/5/2020).
Penulis: Mohammad Sudarsono | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, BOJONEGORO – Terdapat penambahan 1 kasus harian positif virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro hari ini, Minggu (17/5/2020).
Sehingga, total kasus positif di Kabupaten Bojonegoro hari ini sebanyak 28 kasus positif virus corona.
Tambahan kasus tersebut berasal dari pasien yang tinggal di Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro.
• PSBB Hari Pertama Malang Raya, Banyak Pedagang dan Pembeli di Pasar Madyopuro Tak Pakai Masker
• Hari Pertama PSBB Malang Raya, Pedagang Pasar Singosari Tetap Berjualan, Cari Nafkah Jelang Lebaran
• Pemkab Trenggalek Tak Izinkan Salat Idul Fitri di Masjid Agung, Alun-alun dan Lapangan Aset Pemda
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunMadura.com, pasien mengalami peningkatan status dari Orang Tanpa Gejala (OTG) ke status positif Covid-19.
Kabag Humas dan Protokol Pemkab Bojonegoro, Masirin mengatakan, dari jumlah 28 tersebut 5 di antaranya meninggal dunia saat menjalani perawatan, sehingga kini tinggal 23 orang.
Dari 23 pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19, 5 di antaranya berasal dari Kecamatan Bojonegoro, 4 pasien berasal dari Kecamatan Dander, 3 pasien berasal dari Kecamatan Kapas, 3 pasien dari Kecamatan Gondang, 3 pasien dari Kecamatan Trucuk dan masing-masing satu orang berasal dari Kecamatan Sumberejo, Kecamatan Kepohbaru, Kecamatan Purwosari dan Kecamatan Ngraho.
• Ngaku Belum Tahu PSBB, Pengendara Mobil Ngeyel Masuk ke Kabupaten Malang, Dipaksa Putar Balik
• 73 Orang Nongkrong di Warung Kopi dan Terjaring Razia Jam Malam PSBB Jilid II Gresik
• Hari Pertama PSBB Malang Raya, Kendaraan Plat Nomor Luar Kota Melintas di Check Point Graha Kencana
"Angka kumulatif Covid-19 mencapai 28, 23 masih dirawat dan 5 meninggal dunia," ujar Masirin dikonfirmasi, Minggu (17/5/2020).
Jubir Pemkab itu menjelaskan, untuk saat ini status PDP kumulatif yaitu sebanyak 14 orang, 10 orang dalam pengawasan dan meninggal dunia 4 orang.
Dengan adanya tambahan kasus tersebut, pihaknya meminta agar masyarakat terus memperhatikan protokol penanganan covid-19, mulai jaga jarak, pakai masker dan sering cuci tangan.
"Kita meminta masyarakat untuk terus memperhatikan protokol kesehatan pencegahan covid-19, karena jumlah positif terus bertambah," pungkasnya.