Berita Pamekasan
Bekerjasama dengan Alumni Ponpes Darul Ulum Banyuanyar, PSBB Khitan Gratis 40 Anak di Pamekasan
Pamekasan Sehat Bersih Barokah (PSBB) terus melebarkan sayap melakukan khitan massal gratis hingga ke pelosok desa.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Pamekasan Sehat Bersih Barokah (PSBB) terus melebarkan sayap melakukan khitan massal gratis hingga ke pelosok desa.
Kali ini, komunitas yang bergerak di bidang sosial itu melakukan khitan massal gratis yang bekerjasama dengan Persatuan Alumni Darul Ulum Banyuanyar (Peradaban) DPW Pasean Pamekasan dan Jurnalis Center Pamekasan (JCP), Minggu (29/11/2020).
Ketua PSBB Pamekasan, Jamaluddin mengatakan, Pamekasan Sehat Bersih Barokah terus rutin melakukan khitan gratis yang digelar setiap hari Sabtu dan Minggu.
Baca juga: Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono: Protokol Kesehatan 3M Paling Efektif Cegah Penularan Covid-19
Baca juga: Mengintip Hunian Mewah Indra Priawan & Nikita Willy yang Bikin Boy William Syok, Ada Kaleng Kerupuk
Baca juga: Satu Sekolah di Kabupaten Sampang Terapkan Belajar di Rumah, Pasca Satu Siswa Terpapar Covid-19
Baca juga: Rencana Gugus Tugas Covid-19 Kediri untuk Siapkan Rumah Sakit Darurat Baru Tangani Virus Corona
Kegiatan ini menyasar seluruh pelosok desa dan lembaga pendidikan yang berada di Kabupaten Pamekasan utamanya masyarakat yang kurang mampu.
"Alhamdulillah. Untuk kali ini, yang pertama kali di daerah Pantura Pamekasan. Sebelumnya kami melakukan khitan di daerah kota dan desa yang dekat kota," kata Jamaluddin saat dikonfirmasi TribunMadura.com, Senin (30/11/2020).
Pria yang akrab disapa Ra Jama ini juga menjelaskan, tim PSBB selalu bersyukur, karena bisa membantu dan meringankan beban masyarakat tidak mampu melalui khitan.
Apalagi kata dia khitan merupakan hal yang wajib dilakukan setiap pria muslim atau Islam.
Sebab, tanpa khitan, seorang muslim nilai ibadahnya tidak akan diterima.
"Semoga kami bisa terus bisa membantu dan tercatat sebagai nilai ibadah," ujarnya.
Untuk masyarakat yang hendak melakukan atau menggelar khitan, syaratnya cukup mudah.
Baca juga: Rencana Gugus Tugas Covid-19 Kediri untuk Siapkan Rumah Sakit Darurat Baru Tangani Virus Corona
Baca juga: Pembentukan Wisata di Pulau Mandangin Kabupaten Sampang Madura Masih Dikaji Ulang
Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Nganjuk Belum Berhenti, Obyek Wisata Jadi Sasaran Operasi Yustisi Satgas
Baca juga: Ledakan Kasus Covid-19 di Tulungagung, RSUD dr Iskak Tolak Pasien Luar Daerah, Puskesmas Disiapkan
Masyarakat bisa menghubungi panitia atau tim dari Pamekasan Sehat Bersih Barokah.
"Dari khitan ini kami tim medis melaksanakan khitan dan memberikan obat-obatannya, kadang-kadang ada bingkisan," ujarnya.
Sementara itu, ketua Persatuan Alumni Darul Ulum Banyuanyar (Peradaban) DPW Pasean Pamekasan, Ach Dahruji Arifin menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya khitan massal gratis ini.
Ia menyebut ada sebanyak 40 anak yang mengikuti khitan gratis kali ini.
Kata dia, antusias masyarakat cukup tinggi untuk ikut serta melakukan khitan anaknya.
"Ada banyak masyarakat yang melakukan pendaftaran. Hanya saja panitia membatasi," urainya.
"Semoga lain kesempatan bisa menyelenggarakan kembali. Sebab masih banyak anak-anak yang tidak kebagian slot untuk kali ini," tutupnya.