Berita Malang

Sebelum Longsor, Halaman Rumah Korban di Perumahaan Griya Sulfat Inside Malang Alami Keretakan

Peristiwa longsor menimpa sebuah rumah yang berada di Perumahaan Griya Sulfat Inside Kavling 10 Kecamatan Blimbing, Kota Malang mengalami longsor.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/KUKUH KURNIAWAN
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata menenangkan istri korban yang masih syok, Senin (19/1/2021). 

Penulis: Kukuh Kurniawan l Editor: Elma Gloria Stevani

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Peristiwa longsor menimpa sebuah rumah yang berada di Perumahaan Griya Sulfat Inside Kavling 10, Jalan Sadang, RT 9 RW 18, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang mengalami longsor, Senin (19/1/2021) petang sekitar pukul 17.30 WIB.

Longsoran tersebut terjadi dikarenakan hujan deras yang melanda Kota Malang sepanjang Senin sore.

Satu rumah yang tergerus longsor adalah milik Roland Sumarna (40).

Baca juga: Longsor Perum Griya Sulfat Inside, Tim SAR Susuri Sungai Bango untuk Mencari Tubuh Roland Sumarna

Baca juga: Catat dan Simak Langkah Mudah Daftar Program Kartu Prakerja Gelombang 12 yang Dibuka pada 2021

Baca juga: Cek Penerima Bansos Tunai Rp 300 Ribu Login dtks.kemensos.go.id dan Cara Mencairkan di Kantor Pos

Baca juga: Ramalan Zodiak Terbaru Rabu 20 Januari 2021, Scorpio Ingin Hibernasi, Taurus Harus Menahan Amarah

Pada saat kejadian, Roland Sumarna juga hanyut terbawa arus air setelah berusaha menyelamatkan motornya yang terbawa longsor dan arus air Sungai Bango.

Sungai itu sendiri berada tepat di belakang Perumahaan Griya Sulfat Inside.

Hingga saat ini masih belum ditemukan titik terang keberadaan korban.

Apakah korban tertimbun tanah longsor, atau hanyut terbawa arus sungai Bango.

Diberitakan sebelumnya, posisi rumah korban sendiri menghadap ke arah sungai. Dan hanya berjarak sekitar lima meter dari bibir Sungai Bango.

Sedangkan istri korban yang bernama Yunica (26), selamat dari kejadian tersebut. Namun kondisinya masih shock dan terus menangis, berharap sang suami bisa ketemu dalam kondisi selamat.

Saksi mata yang pada saat kejadian sedang bertamu di rumah korban, Nurul Alfiah (40) mengatakan beberapa hari sebelum kejadian, halaman rumah korban telah mengalami keretakan.

"Namun sama Roland, retakan -  retakan di halaman rumah tersebut telah diperbaiki. Dan setelah diperbaiki itu, dibangun kolam ikan," ujarnya kepada TribunMadura.com.

Sementara itu Analis Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Sub Bagian Penyusunan Program Sekretariat BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Malang Cornellia Selvyana Ayoe mengungkapkan tim dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Surabaya atau biasa dikenal dengan Basarnas Surabaya sudah meluncur menuju lokasi kejadian, untuk membantu pencarian korban. 

"Terkait titik penyisiran, nanti kami lihat dan koordinasi dengan tim Basarnas Surabaya. Sekarang, Basarnas Surabaya sedang meluncur ke sini untuk membantu kami," pungkasnya.

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Lengkap Rabu 20 Januari 2021, Cancer Bersikap Kasar, Gemini Sakit karena Cinta

Baca juga: Jenazah Mia Pramugari Sriwijaya Air Belum Dipulangkan, Keluarga Sepakat Jemput di Bandara Ngurah Rai

Baca juga: Jenazah Mia Tresetyani Pramugari Sriwijaya Air Dipulangkan Besok ke Bali, Bakal Dikawal 2 Temannya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved