Ramadan 2023

Hukum Mandi Wajib Setelah Shubuh Setelah Berhubungan Suami Istri, Ini Penjelasan Kemenag

Tidak masalah bagi seseorang mandi junub atau mandi haid setelah Subuh, puasanya tetap dinilai sah

Editor: Samsul Arifin
Pixabay.com
Hukum mandi wajib setelah salat Subuh usai berhubungan suami istri 

TRIBUNMADURA.COM - Bagaimana bila lupa belum mandi wajib usai berhubungan suami istri saat berpuasa. 

Terlebih setelah imsak di Bulan Ramadan, apakah puasa tetap dilanjutkan atau batal?

Dilansir dari laman Bali.kemenag.go.id, Menurut para ulama, bagi orang yang junub di waktu malam di bulan Ramadan, maka boleh baginya mandi junub setelah fajar atau setelah waktu subuh tiba.

Tidak masalah bagi seseorang mandi junub atau mandi haid setelah Subuh, puasanya tetap dinilai sah. 

Oleh karena itu, jika kita belum mandi junub hingga waktu Subuh, maka hal itu dibolehkan dan puasa kita tetap dinilai sah.

Baca juga: Waktu yang Tepat saat Minum Kopi di Bulan Ramadan, Setelah Buka Atau Sebelum Imsak?

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Meskipun demikian, tetap yang lebih utama adalah mandi junub sebelum waktu Subuh agar kita bisa memulai puasa dalam keadaan suci hari hadas besar.

Hal ini sebagaimana disebutkan oleh Syaikh Wahbah Al-Zuhaili dalam kitab Al-Fiqhul Islami wa Adillatuhu berikut: 

Artinya: Barangsiapa di waktu Subuh masih junub atau perempuan haid yang sudah suci sebelum fajar, kemudian keduanya tidak mandi kecuali setelah fajar, maka puasa pada hari itu sudah mencukupi bagi keduanya. 

Kebolehan belum mandi junub hingga Subuh ini berdasarkan perbuatan Nabi Saw. Beliau pernah menunda melakukan mandi junub hingga Subuh, dan kemudian beliau berpuasa. Ini menjadi dasar kebolehan menunda mandi junub setelah fajar atau Subuh.

Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Al-Bukhari dan Muslim, dari Sayidah Aisyah dan Ummu Salamah;

Sesungguhnya Nabi Saw pernah ketika waktu Subuh dalam keadaan junub dari jimak, kemudian beliau mandi dan berpuasa.

Hadis diriwayatkan Imam Al-Bukhari dan Muslim. Dan Imam Muslim menambahi dalam hadis yang bersumber dari Ummi Salamah: 'Dan Nabi Saw tidak mengqada puasanya.

Baca juga: Niat Mandi Junub dan Tata Cara Mandi Wajib, Simak Juga Hukumnya Mandi Usai Azan Subuh saat Ramadan

Baca juga: Tips Agar Kuat Berpuasa, Hindari Makanan Berikut Ini saat Sahur Agar Kuat Menjalani Puasa Ramadan

Tata Cara Mandi Wajib

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved