Idul Fitri 2023

Tangis Porter Stasiun Pecah saat Gema Takbir Jelang Idul Fitri, Berat Pilih Kerja atau Keluarga

Bahruddin, seorang porter atau penjaja jasa angkut barang di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat akui tangisnya pecah saat gema takbir berkumandang

Editor: Aqwamit Torik
Tribunnews.com/Naufal Lanten
Bahruddin, seorang porter di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat saat ditemui di sela-sela aktivitasnya, Kamis (27/4/2023). Akui tangisnya pecah saat gema takbir berkumandang, belum bisa kumpul dengan keluarga akibat pekerjaan 

TRIBUNMADURA.COM - Kisah seorang tulang punggung keluarga yang rela bekerja di malam takbiran demi memenuhi kebutuhan hidup.

Hal ini diceritakan oleh Bahruddin, seorang porter atau penjaja jasa angkut barang di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Ia mengaku tak kuasa menahan tangisnya saat gema takbir berkumandang jelang Idul Fitri 2023.

Hal ini karena ia kembali tak mudik akibat pekerjaan dan ekonomi yang menuntutnya.

Baca juga: Menkopolhukam Mahfud MD Mudik Bertemu Ibunda, Akui Selalu Kangen Masakan Ibu: Terlezat di Dunia

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Udin, sapaan akrabnya Bahruddin memilih tetap bertahan di Jakarta, berpisah dengan keluarga karena harus mencari nafkah demi pendidikan buah hatinya.

Dengan berat hati, ia mengabarkan niatnya tetap bekerja saat lebaran pada sang istri yang ada di kampung halaman.

“Mah, saya untuk Lebaran enggak bisa kumpul dengan keluarga. ‘Kenapa mas?’ Namanya kita hidup, bukan kumpul aja, tapi bagaimana kita hidup kedepannya anak lebih baik,” demikian percakapan sebelum perpisahan antara Bahruddin dengan istri sebelum memutuskan tak mudik pada Lebaran 2023 ini.

Satu dekade sudah pria kelahiran Kebumen, 51 tahun silam ini menggeluti profesi dengan penghasilan tidak tetap itu.

Kendati pemasukan tak menentu, ayah dua anak ini tetap semangat membantu para penumpang yang hendak melaksanakan mudik pada Idulfitri 1444 H tahun ini.

Momen Lebaran pun kerap mendatangkan dilema bagi perantau yang tinggal seorang diri di ibu kota ini.

Pasalnya, dia harus memilih antara keluarga atau mencari nafkah.

Namun pada akhirnya, Udin tetap ke Jakarta di tengah jutaan masyarakat Indonesia pulang ke kampung halaman.

“Siapa sih namanya orang tua enggak kepingin kumpul sama keluarga. Tapi keadaan yang belum memungkinkan,” kata Udin saat ditemui ketika beristirahat di area Stasiun Pasar Senen, Kamis (27/4/2023).

Meski telah terlebih dahulu berkumpul dengan keluarga sebelum Lebaran, pria berkulit sawo matang ini mengaku sedih belum bisa berkumpul dengan anak istri pada saat hari raya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved