Berita Madura

Kembangkan Wisata Pulau Gili Labak, Camat Talango Sampaikan 3 Hal Penting di Hadapan Bupati dan OPD

Bupati Achmad Fauzi dan Kepala Dinas (OPD) Pemkab Sumenep melakukan kunjungan kerja di wisata Pulau Gili Labak pada hari Rabu (24/5/2023).

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ficca Ayu
TribunMadura.com/Ali Syahbana
Camat Talango Yudi Nursukmadiyanto saat mendampingi Bupati Sumenep Achmad Fauzi kunjungan kerja di wisata pulau Gili Labak, Rabu (24/5/2023). 

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Tiga hal penting aspirasi Masyarakat dalam mengembangkan objek wisata Pulau Gili Labak Sumenep Madura.

Hal itu disampaikan langsung oleh Camat Talango Yudi Nursukmadiyanto di hadapan Bupati Sumenep dan OPD di lingkungan Pemkab Sumenep.

Bupati Achmad Fauzi dan Kepala Dinas (OPD) Pemkab Sumenep melakukan kunjungan kerja di wisata Pulau Gili Labak pada hari Rabu (24/5/2023).

Camat Talango Yudi Nursukmadiyanto dalam rapat terbuka yang dipimpin langsung Bupati Achmad Fauzi menuturkan pertama terkait susahnya air bersih di pulau kecil Desa Kombang tersebut.

"Kendalanya air bersih, dan air bersih dikirim dari pulau poteran atau Desa Kombang. Sedangkan untuk mandi yang digunakan hanya seadanya dengan air sumur yang asin," tutur Yudi Nursukmadiyanto.

Baca juga: Lapas Narkotika Pamekasan Bina Narapidana Terampil Bekerja Sesuai Bakat, Bebas Langsung Bisa Kerja

Baca juga: Polres Pamekasan Pastikan Tak Ada Sopir Bus Pengantar Jemaah Haji Aman Pasca Tes Urin

Beberapa waktu lalu katanya, sempat dilakukan pengeboran air bersih dengan prakira titik ada kedalaman 100 meter.

Namun, sebelum sampai 100 meter dilakukan pengeboran ternyat sudah ketutupan pasir.

Kedua lanjutnya, terkait penanganan kesehatan baik bagi warga sendiri dengan penghuni sekitar 39 kepala keluarga (KK) dan atau bagi wisatawan yang datang.

"Yang paling mendesak ketika ada yang mengalami sakit, harus ke Talango dan Kalianget. Ini membutuhkan waktu lama, mohon diaktifkan kembali," tuturnya.

Sebelum pandemi Covid-19 pernah ada dan aktif petuga kesehatan meski satu minggu sekali, namu saat ini sudah tidak lagi.

"Ke tiga terkait dengan sarana PAUD yang sedang dibutuhkan anak-anak setiap harinya untuk pembelajaran di pulau Gili Labak, hanya ini sarananya (gedung dari kayu seperti gazebo)," tuturnya.

Baca Berita Madura lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved