765 WBP Lapas Pamekasan Dapat Remisi Khusus Lebaran, Kalapas Harap Berperilaku Baik di Masyarakat

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - 765 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Pamekasan, Madura menerima remisi khusus keagamaan pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Kepala Lapas Klas II A Pamekasan, Seno Utomo mengatakan, simbolis penyerahan remisi ini telah dilakukan sesudah salat Id terhadap WBP yang mendapatkan remisi yang memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Dia merinci, dari 765 WBP yang mendapat remisi tersebut 30 orang di antaranya menerima pembebasan bersyarat sebelum surat keputusan remisi turun dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

"Jumlah remisi yang diterima bervariatif, antara 15 hari hingga ada yang mendapatkan dua bulan dan terbagi dalam empat kategori," kata Seno Utomo, Senin (15/4/2024).

Sebanyak 55 orang mendapat remisi 15 hari, 616 orang memperoleh satu bulan, 68 orang menerima remisi satu bulan 15 hari, dan sebanyak 18 orang mendapat remisi dua bulan.

Menurut Seno, pengajuan remisi khusus hari raya keagamaan itu dilakukan dua minggu sebelum Lebaran.

Semula pihaknya mengusulkan 789 narapidana, namun 30 di antaranya menerima pembebasan bersyarat sebelum surat keputusan remisi turun.

"Karena itu dari 789 narapidana yang kami ajukan untuk mendapatkan remisi, yang resmi menerima remisi Lebaran per hari ini sebanyak 765 orang," ujarnya.

Sementara itu, syarat utama untuk remisi bagi narapidana di antaranya telah menjalani masa pidana minimal dua bulan, tidak melanggar tata tertib, dan mengikuti program pembinaan dengan baik.

Lebih lanjut, Seno berharap di momen Idul Fitri kali ini agar dijadikan momentum saling memaafkan dan menjalin hubungan antara sesama bisa lebih baik yang secara tidak langsung membuat Lapas Pamekasan akan menjadi lebih kondusif dan tertib.

Ikuti berita seputar Pamekasan