Berita Kediri

Nobar Sound Horeg Berujung Maut,  1 Keluarga Tewas dan 1 Orang Kritis

Karnaval sound horeg di Kabupaten Kediri berujung duka dan memakan korban tewas. Sebanyak dua orang tewas dalam peristiwa tersebut.

|
Editor: Januar
istimewa/ Isya Anshori
NOBAR MAUT SOUND HOREG - Karnaval sound horeg di Kabupaten Kediri, Sabtu (26/7/2025) lalu memakan 'korban', setelah dua orang penonton tewas dan satu lainnya kritis akibat pesta miras oplosan saat menonton karnaval tersebut. 

Situasi sempat memanas ketika petugas mulai menghentikan parade. Sejumlah warga di sisi barat area panggung menolak pembubaran dan melakukan aksi protes.

Namun berkat pendekatan persuasif dari tim gabungan, termasuk koordinator lapangan acara, ketegangan berhasil diredam dalam waktu singkat.

"Memang sempat terjadi ketegangan, tetapi kami tetap mengedepankan pendekatan humanis. Tidak ada tindakan represif. Api berhasil dipadamkan dan massa diminta meninggalkan lokasi secara tertib. Kami pastikan tidak ada kericuhan besar yang mengganggu stabilitas," ungkapnya.

Kompol Hary juga menyebut pembubaran dilakukan demi keamanan bersama.

"Kami tidak melarang kreativitas masyarakat dalam mengekspresikan budaya, tetapi harus tetap dalam koridor aturan dan tidak mengganggu ketertiban umum. Semua kegiatan di Kabupaten Kediri akan terus kami kawal agar aman dan tertib," tegasnya.

Dia berharap, ke depan panitia penyelenggara bisa lebih mematuhi aturan dan menjalin komunikasi intensif dengan pihak berwenang agar kegiatan serupa dapat berlangsung aman tanpa insiden.

Dalam parade gelaran Duwet Reborn Carnival 2025 kemarin, diikuti sebanyak 39 peserta sound dari berbagai wilayah di Kediri dan sekitarnya.

Masing-masing peserta menampilkan keunggulan tata suara dan kreativitas dalam mendesain panggung berjalan yang memikat ribuan penonton. 

 
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved