Baca tanpa iklan
TRIBUNMADURA.COM, LUMAJANG - Pasien positif virus corona Covid-19 di Kabupaten Lumajang bertambah.
Terbaru, ada 7 orang di Kabupaten Lumajang dilaporkan terkonfirmasi virus corona Covid-19.
Total, ada 151 kasus terkonfirmasi virus corona Covid-19 di Kabupaten Lumajang.
• Lima Pria di Sampang Terancam 10 Tahun Penjara, Tertangkap Basah Main Judi saat Acara Hajatan
• Tergiur Untung Jualan Sabu, Pengedar Sabu Lintas Kota Ditangkap Polisi saat Hendak Bertemu Klien
• Tragedi Mencekam di Area SPBU, Berawal Saling Pandang Berujung Celurit Melayang di Tangan Matraji
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang, dr Bayu Wiboso Iganaius menjelaskan, tujuh pasien dilaporkan positif virus corona setelah menjalani pemeriksaan tes Swab PCR pada sepekan lalu.
"Jadi terakhir Rabu (5/8/2020), memang ada penambahan memang 7 pasien," kata dr Bayu Wiboso, Kamis (6/8/2020).
"Mereka dinyatakan positif dari hasil swab seminggu yang lalu. Dari ketujuh pasien, enam di antaranya memiliki riwayat kontak dengan pasien positif," sambung dia.
"Sedangkan 1 pasien lainnya tidak merasa punya kontak dengan pasien positif," lanjutnya.
"Artinya kemungkinan besar transmisi lokal kasus konfirmasi tanpa gejala atau OTG," tambahnya.
Kata dr Bayu, dari 7 pasien yang dikonfirmasi, enam di antaranya melakukan isolasi mandiri di rumah.
• Belasan Warga Lamongan Dilarikan ke Puskesmas, Alami Sakit Perut hingga Muntah setelah Ikut Hajatan
• Puluhan Sepeda Motor Hasil Modifikasi Disita Polisi, Begini Cara Ambil Kendaraan yang Kena Razia
Sedangkan satu pasien lainnya, kata dia, menjalani perawatan di rumah sakit.
"Yang dirawat di rumah sakit 1 orang yang lain isolasi mandiri di rumah," katanya.
"Yang 1 ini PDP ada keluhan panas, sesak tapi sekarang sudah membaik," ucapnya.
Agar penularan segera diketahui secara cepat, Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang pun langsung melakukan upaya tracing bagi keluarga maupun orang terdekat pasien.
Hal ini dilakukan agar jika ada penularan bisa segera diketahui dan pasien bisa segera mendapatkan penagangan lebih tepat.
"Pasti setiap orang yang positif kami tracing keluarga dan rekannya. Kadang 1 pasien bisa kontak sampai 40 orang itu pasti kami periksa semua," ucap dia.
"Untuk itu protokol kesehatan memang harus dijaga dengan benar dan disiplin karena tidak tahu orang sekitar kita OTG atau bukan sehingga jauhi keramaian dan tidak pergi-pergi itu jadi perilaku yang aman," pungkasnya.
• Warga Tuban Bisa Gelar Hajatan pada Masa Adaptasi New Normal, Acara Berlaku 4 Jam Siang dan Malam
• Kecanduan Game Online, 4 Pemuda Mencuri di Warung Soto Karena Kehabisan Uang Beli Kuota Internet