Koperasi Desa Merah Putih di Madura
Pemkab Bangkalan Mantapkan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih, 662 Pengurus Ikuti Pelatihan SDM
Komitmen mewujudkan Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) di Kabupaten Bangkalan diwujudkan melalui pelatihan intensif
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Taufiq Rochman
“KDMP harus hadir sebagai wadah penting dalam upaya memperkuat kemandirian masyarakat di tingkat desa maupun kelurahan."
"Sehingga pelaksanaan Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM Pengurus KDMP menjadi kebutuhan mutlak, agar koperasi dapat tumbuh sehat dan mampu bersaing di era digitalisasi ekonomi saat ini,” jelasnya.
Selama 18 hari pelatihan, ratusan perwakilan pengurus KDMP se Kabupaten Bangkalan itu digembleng dengan beragam materi sebagai bekal panduan sekaligus peningkatan SDM.
Meliputi, Membangun Koperasi Desa/ Kelurahan Merah Putih yang Profesional, Bertalenta dan Berdaya Saing.
Selanjutnya, Kepemimpinan dan Membangun Mindset Kewirausahaan, Mindset Kewirausahaan, Regulasi dan Arah kebijakan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, Kelembagaan dan Tata Kelola Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih: Legalitas, Jati Diri, Perbedaan Koperasi dengan Badan Usaha lain, Struktur Organisasi, RAT, Prinsip Good Cooperatives Governance, Pengawasan Internal dan Eksternal.
Selain itu, para peserta pelatihan juga dipaparkan tentang Mekanisme Penyelenggaraan RAT, Penyusunan Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus dan Pengawas Koperasi, serta Pengembangan Inovasi dan Digitalisasi Koperasi Desa/ Kelurahan Merah Putih.
Manajemen Operasional Aktivitas Bisnis, Penguatan Kemitraan (BUMN/D, BUMS dan BUMDES) dan kolaborasi bisnis koperasi yang berkelanjutan, Identifikasi Model Bisnis Berbasis Potensi Desa/Unggulan untuk Menyusun Strategi Bisnis, Manajemen Pemasaran yang Menguntungkan dan Berkelanjutan, serta Menyusun Proposal Bisnis (pitch deck) dan Mitigasi Risiko.
Termasuk Rencana Pendapatan dan Anggaran Belanja Koperasi (RAPBK), Pembukuan Dasar, Pembukuan Koperasi dan Analisa Laporan Keuangan, Kepatuhan Terhadap SAK EP dan
Perpajakan Koperasi, serta Pengembangan Model Bisnis Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Gerai Sembako, Gerai Apotik, Gerai Pergudangan/Cold Storage, Gerai Kantor/Gerai Klinik, Gerai Logistik, Gerai Simpan Pinjam).
Bupati Lukman menegaskan, semua lintas sektoral termasuk para pengurus KDMP harus berada dalam satu bingkai pemahaman, bahwa koperasi bukan sekedar lembaga ekonomi tetapi juga gerakan sosial yang berlandaskan pada prinsip kekeluargaan dan gotong royong.
Sehingga dalam perkembangannya, koperasi bisa menjelma sebagai wadah dengan nilai-nilai kebersamaan, kejujuran, dan keadilan yang diterapkan dalam kegiatan ekonomi masyarakat.
“Oleh karena itu, KDMP menjadi sangat penting sebagai ujung tombak untuk memberdayakan ekonomi di tingkat desa maupun kelurahan."
"Melalui KDMP, masyarakat dapat berbelanja dan mengelola usaha bersama membangun jaringan ekonomi yang saling menguatkan dan menumbuhkan kemandirian ekonomi dari bawah,” tegas Lukman.
| Siapa Elly Widodo, Adik Bupati Ponorogo yang Turut Terjaring OTT KPK? |
|
|---|
| Grup Neraka Liga Nusantara, Gresik United Lawan 3 Tim Legendaris, Siap Diadang Kuda Hitam dari Timur |
|
|---|
| Jalur Tengkorak Suramadu: Belum Kering Duka Tragedi Bus, 2 Kecelakaan Susulan Terjadi dalam 2 Jam |
|
|---|
| AC Milan dan Manchester United Gigit Jari, Barcelona Tawarkan Kontrak Baru untuk Lewandowski |
|
|---|
| Terungkap Motif Sebenarnya Pembunuhan di Pamekasan, Ada Asmara Terlarang dan Ingin Hilangkan Jejak |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/madura/foto/bank/originals/Ilustrasi-kantor-Koperasi-Desa-Merah-Putih-KDMP.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.