Virus Corona di Pamekasan
RSUD Pamekasan Rawat Satu PDP Tambahan asal Pakong, Pasien Punya Gejala Mengarah ke Virus Corona
RSUD Dr H Slamet Martodirdjo merawat satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tambahan asal Kecamatan Pakong.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan, Madura, dirawat di ruang isolasi RSUD Dr H Slamet Martodirdjo.
Pasien tersebut mengalami gejala yang mengarah ke Covid-19 atau virus corona.
Ketua Penanggulangan Covid-19 RSUD Dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan, dr Syaiful Hidayat mengatakan, PDP tersebut dirawat sejak Sabtu (18/4/2020).
• Ada 23 TKI asal Sampang Dipulangkan dari Malaysia dalam Keadaan Tak Bernyawa Sejak Januari 2020
• Masjid Agung Asy Syuhada Tetap Gelar Salat Tarawih Berjemaah Meski Pamekasan Zona Merah Virus Corona
• Dua Pembobol Rumah Kosong di Surabaya Ditangkap Polisi, Ungkap Cara Unik Menentukan Lokasi Sasaran
• Pemkot Malang Dapat Anjuran Karantina Wilayah setelah Usulan Penerapan PSBB Ditolak Pemprov Jatim
Kata dia, PDP berjenis kelamin perempuan ini berinisial N dan berusia 30 tahun.
Saat dirawat di RSUD Pamekasan, kata Syaiful Hidayat, PDP itu mengalami gejala demam dan batuk.
"Pasien ini dirawat di ruang isolasi tapi diblok berbeda," kata dr Syaiful kepada TribunMadura.com, Senin (20/4/2020).
"Dia dipisah dengan empat pasien yang sebelumnya terkonfirmasi positif virus corona," sambung dia.
Selain itu, dr Syaiful mengutarakan, pihaknya saat ini merawat empat pasien positif virus corona dan dua pasien PDP.
Untuk 2 PDP ini, kata dia, spesimennya akan diambil hari ini dan akan dikirim ke Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI Jakarta.
"Doakan saja semoga negatif virus corona," pungkasnya.