Virus Corona di Trenggalek
Hasil Swab Test Ketiga Pasien Covid-19 di Trenggalek Dinyatakan Negatif, Masih Harus Jalani Tes Lagi
Pasien positif virus corona kedua di Kabupaten Trenggalek telah menjalani tiga kali swab test.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, TRENGGALEK - Pasien positif virus corona kedua di Kabupaten Trenggalek telah menjalani tiga kali swab test.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunMadura.com, hasil swab ketiga pasien Covid-19 dinyatakan negatif.
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin mengumumkan perkembangan kondisi terbaru pasien 57 tahun asal Kecamatan Durenan itu dalam jumpa pers daring, Jumat (08/5/2020) malam.
“Maka, untuk pasien 02, kami masih akan melakukan satu kali sweb test,” ujar Mas Ipin, sapaan akrab Bupati.
• Larangan Mudik Lebaran, Gubernur Jatim Jamin Warga Pulang Kampung Diproteksi, Rapid Test & Observasi
• 300 Warga Trenggalek Deteksi Covid-19 Lewat Rapid Test, Disusul Pekerja Industri Sebelum Lebaran
• Satu Pasien Covid-19 di Kabupaten Tulungagung Dinyatakan Sembuh dan Ada Tambahan 2 Kasus Positif
Apabila hasil swab test keempat itu menunjukkan negatif, secara otomatis pasien itu dinyatakan sembuh.
Berdasarkan rencana, sweb test ini akan digelar pada Senin (11/5/2020). Di hari yang sama, sweb lanjutan untuk pasien positif virus corona terbaru di Trenggalek juga akan dilakukan.
Mochamad Nur Arifin menjelaskan, pasien 02 Trenggalek saat ini masih menjalankan isolasi di RSUD dr Soedomo Trenggalek.
Sejak pertama dinyatakan positif corona oleh pemerintah pada 26 April lalu, pasien disebut dalam kondisi sehat.
Seperti diberitakan sebelumnya, pasien itu terpapar virus corona setelah berpergian ke Kota Surabaya pada awal bulan April.
• Polres Pamekasan Beri Imbauan pada Pedagang Pasar & Pengunjung Toko Kurangi Aktivitas di Luar Rumah
• Hasil Swab Negatif, Satu Pasien Positif Covid-19 di Pamekasan Dinyatakan Sembuh dan Dipulangkan
• Siasat Pemkot Surabaya agar UMKM Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19, Libatkan Produksi Makanan-APD
Enam hari kemudian, ia merasa tak enak badan dan memutuskan untuk pulang ke Kabupaten Trenggalek.
Kemudian, ia berobat ke salah satu fasilitas kesehatan swasata di Kabupaten Tulungagung. Di sana, ia menjalani rawat inap.
“Pada 12 April 2020, pasien 02 berobat ke RSUD dr Iskak Tulungagung, kemudian menjalani perawatan dan dilakukan swab test,” kata Mochamad Nur Arifin.