Bangga Madura

Mengenal Sejarah Jembatan Suramadu: Digagas Soeharto, Dibangun Megawati hingga Diresmikan oleh SBY

Informasi tentang sejarah Jembatan Suramadu rupanya masih kerap dicari pembaca, termasuk mengenai tujuan pembangunan Jembatan Suramadu.

Editor: Ficca Ayu
Tribunnews.com
Pembangunan Jembatan Suramadu sendiri sebenarnya sudah lama direncanakan sebelum akhirnya terlaksana pada era Presiden Megawati Soekarnoputri. 

TRIBUNMADURA.COM - Tribunners kali ini kita akan coba mengulas tentang sejarah Jembatan Suramadu.

Jembatan Suramadu sendiri digagas oleh Soeharto kemudian dibangun Megawati dan diresmikan oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Apa kepanjangan Jembatan Suramadu? Jembatan Suramadu dibangun di atas laut apa? Hal apa yang menyebabkan Jembatan Suramadu dibangun?

Itulah pertanyaan yang kerap bermunculan. Selain itu, ada pula yang bertanya terkait anggaran Jembatan Suramadu.

Pertanyaan itu misalnya, berapa lama proses pembangunan jembatan Suramadu? Jembatan Suramadu dibangun oleh siapa? Berapa biaya pembangunan jembatan Suramadu?

Perlu diketahui, Jembatan Suramadu menghubungkan Pulau Jawa dan Madura melalui Surabaya dan Bangkalan, tepatnya Timur Kamal. Nama Suramadu diambil dari akronim Surabaya Madura.

Kini, Jembatan Suramadu tercatat sebagai Jembatan terpanjang di Indonesia. Lantas, bagaimana sejarah Jembatan Suramadu?

Baca juga: Semangat Warga Sampang Perbaiki Jembatan Rusak Secara Swadaya, Berharap Perhatian dari Pemerintah

Jembatan Suramadu Era Soeharto

Pembangunan Jembatan Suramadu sendiri sebenarnya sudah lama direncanakan sebelum akhirnya terlaksana pada era Presiden Megawati Soekarnoputri.

Rencana proyek Jembatan Suramadu pertama kali digagas pada era Presiden Soeharto. Ini ditandai dengan terbitnya Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 1990 tentang Pembangunan Jembatan Surabaya-Madura.

Keppres tersebut ditetapkan di Jakarta pada tanggal 14 Desember 1990 oleh Presiden Soeharto. Hanya saja, pelaksanaan pembangunan Jembatan Suramadu tak kunjung dilakukan hingga Soeharto lengser.

Baca juga: Sejarah Ditemukannya Kesenian Topeng Dalang di Proppo Pamekasan, Ki Pratolo Jadi Perintis Utama

Jembatan Suramadu Era Megawati

Pada era Presiden Megawati Soekarnoputri, Keppres Nomor 55 Tahun 1990 dicabut. Megawati menerbitkan regulasi baru berupa Keppres Nomor 79 Tahun 2003 tentang Pembangunan Jembatan Surabaya-Madura yang ditetapkan di Jakarta pada 27 Oktober 2003.

Ini merupakan tonggak baru dalam sejarah Jembatan Suramadu. Tujuan pembangunan Jembatan Suramadu dijelaskan dalam Keppres Nomor 79 Tahun 2003.

Disebutkan pada Pasal 1 bahwa Jembatan Suramadu perlu dibangun untuk meningkatkan perekonomian Pulau Madura pada khususnya dan Provinsi Jawa Timur pada umumnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved