Berita Surabaya

Supir Taksi Online Kena Begal di Surabaya, PDOI Jatim Ikut Kawal: Pelaku Harus Dihukum Berat

Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Jawa Timur mengutuk keras dugaan tindakan pembegalan terhadap sopir taksi online di Surabaya

Penulis: Bobby Koloway | Editor: Januar
TribunMadura/ Tony Hermawan
Maria Livia diamankan warga di pos perumahan usai begal driver taksi online 

Berangkat dari Apartemen Amor Tower Pakuwon City Mall menuju kawasan Mulyorejo, mobil Pudjiono diminta secara paksa oleh pelaku setiba di Gunung Anyar Tambak. Tak cukup dengan merebut mobil, Maria juga melukai Pudjiono dengan menusuk leher dan bagian wajah korban.

Dalam kondisi bercucuran darah, Pudjiono lantas keluar dari mobilnya. Beruntung, kejadian tersebut disaksikan pengendara lainnya.

Melihat pelaku akan kabur, seorang pengendara mobil berinisiatif mengejar dan langsung menghadang. Naas, tabrakan keras pun tak terhindarkan menyebabkan kerusakan parah di antara kedua kendaraan sekaligus mengakhiri pelarian pelaku.

Terduga pelaku saat ini telah diamankan kepolisian setelah sebelumnya nyaris mendapat penghakiman massa. Belakangan, diketahui bahwa motif pelaku didasari pada keinginan mengumpulkan modal untuk berangkat berkerja dan berlibur ke Australia.

 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved