MTQ ke XXIX di Pamekasan Resmi Dibuka, Wabup Raja'e Berharap Tercipta Generasi Muda yang Cinta Quran

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Wakil Bupati Pamekasan, Raja'e membuka Musabaqah Tilawatil Qur'an ( MTQ ) ke XXIX di Lapangan Nagara Bakti, Mandhapa Agung Ronggosukowati, Selasa (11/8/2020).

Musabaqoh Tilawatil Qur'an ini merupakan salah satu media untuk mensyiarkan agama Allah sekaligus sebagai upaya penguatan nilai-nilai Al-Qurani bagi umat Islam khususnya di Kabupaten Pamekasan.

MTQ kali ini diikuti oleh 440 peserta dari 13 kecamatan se-Kabupaten Pamekasan.

• Simpan Sabu dan 310 Butir Pil Koplo di Lemari Baju, Pemuda Asal Menganti Diringkus Polres Gresik

• Siswa SD di Pagerwojo Tulungagung Positif Covid-19, Kegiatan Kunjungan Guru Diminta Berhenti

• Sehari, Kasus Positif Covid-19 di Jatim Bertambah 296 Kasus, Terbanyak dari Surabaya dan Sidoarjo

Acara yang dihadiri Wakil Bupati Pamekasan, Raja'e, Sekda Pamekasan, Totok Hartono, Forkopimda, serta seluruh peserta MTQ dari 13 kecamatan se Kabupaten Pamekasan tersebut berlangsung secara sederhana dan mengikuti protokol kesehatan Covid-19.

Ketua Pelaksana, Sekdakab Pamekasan, Totok Hartono mengatakan, melalui MTQ ini diharapkan akan lahir generasi muslim yang tidak hanya cinta kepada Al Qur'an.

Melainkan, juga memiliki kemauan yang kuat untuk mengamalkannya, sehingga dapat melahirkan generasi Al-Qur'an yang beriman, bertaqwa dan berakhlakul karimah.

Ia menjelaskan, seleksi MTQ ke XXIX Kabupaten Pamekasan ini, akan berlangsung mulai 11-13 Agustus 2020 di 10 tempat berbeda, sesuai dengan cabang lomba yang diikuti tersebut.

Tujuannya, untuk melahirkan bibit baru yang mampu berkompetisi dalam jenjang yang lebih tinggi baik ditingkat provinsi maupun nasional dan internasional.

"Acara ini kami gelar untuk mendorong tumbuhnya antusias masyarakat Pamekasan dalam hal membaca serta mempelajari, menghayati dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qurani sebagai pedoman hidup bagi umat Islam," kata Totok Hartono.

Sedangkan, Wakil Bupati Pamekasan, Raja'e setelah resmi membuka secara simbolis kegiatan MTQ ke XXIX ini, ditandai dengan pemukulan beduk.

Raja'e mengatakan, kegiatan MTQ ini merupakan titik awal untuk menyongsong musabaqoh Tilawatil Qur'an di tingkat provinsi Jawa Timur yang kemungkinan tahun 2021 mendatang Pamekasan akan menjadi tuan rumah.

Pembukaan MTQ kali ini, kata dia, Pemkab Pamekasan sedang mencoba mempersiapkan diri dengan segala upaya dan kemampuan, agar anak didik di Pamekasan menjadi unggulan.

"Kita akan latih dan akan kita didik dari tahun ke tahun, lalu kita lombakan untuk mempersiapkan generasi-generasi hebat dalam menyongsong MTQ Jawa timur dan tingkat Nasional maupun Internasional," ujarnya.

• 51.081 Tenaga Kerja di Jatim Terdampak Covid-19, Gubernur Siapkan Strategi Pemulihan Ekonomi

• Puluhan Motor Hasil Razia Balap Liar dan Adu Merpati Disita Polres Sampang, Berasal dari Tiga Lokasi

• Status Tanggap Darurat Covid-19 Bangkalan Diperpanjang, Kegiatan Berjalan Sesuai Protokol Kesehatan

"Saya sangat mengapresiasi kepada seluruh jajaran dewan hakim, juri dan panitia serta pendamping dari acara MTQ ini," tambah dia.

Mantan Kepala Desa Bujur Barat ini juga mengapresiasi terhadap jajaran lembaga pendidikan di Pamekasan yang telah menggembleng, membimbing para generasi Qurani di Pamekasan untuk mempersiapkan diri dalam perlombaan ini.

Kata dia, kegiatan MTQ yang merupakan agenda tiap tahun ini, akan terus pihaknya lakukan dengan tujuan Al-Qur'an agar bisa membumi di Pamekasan dan tidak hanya dalam konteks bacaan, konteks perlombaan, namun membumi dalam aktivitas sehari-hari.

"Kita berharap apa yang kita lakukan dan sedang kita lakukan bersama oleh Pemkab Pamekasan ini sejalan dengan visi misi dari Pemkab Pamekasan," harapnya

"Diantaranya adalah memberikan beasiswa, ini bagian cara kita agar Al-Qur'an membumi di Pamekasan," tambah dia.

Sebelum membuka acara MTQ tersebut, Raja'e memberikan santunan kepada anak-anak yatim ke peserta MTQ dari 13 kecamatan.