Berita Terkini Sumenep
Satgas Anti-Bullying di Sumenep, Solusi Baru Cegah Perundungan di Sekolah
Pemerintah Kecamatan Kota Sumenep menyiapkan terobosan baru dalam upaya mencegah dan menangani kasus perundungan (bullying).
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Taufiq Rochman
Pexels/Mikhail Nilov
PERUNDUNGAN - Pemerintah Kecamatan Kota Sumenep menyiapkan terobosan baru dalam upaya mencegah dan menangani kasus perundungan (bullying). Lewat pembentukan Satgas Anti-Bullying berbasis pelajar, pemerintah ingin menghadirkan pola perlindungan yang lebih dekat dengan siswa sekaligus memperkuat jejaring pelaporan.
Menurutnya, pendekatan ini akan memudahkan korban mencari bantuan karena bullying, dalam bentuk apa pun, tidak dapat dibenarkan.
Program Satgas Anti-Bullying ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem sekolah yang aman, responsif, dan melibatkan peran aktif siswa dalam menjaga sesamanya.
"Ketika anak-anak saling melindungi, pencegahan bullying akan lebih efektif. Harapan kita bullying tidak terjadi."
"Edukasi kepada semua siswa juga penting agar semua saling menjaga dan melindungi. Jangan ada bullying," harapnya.
Berita Terkait:#Berita Terkini Sumenep
| 1.225 Guru Ngaji di Sumenep Terima Tunjangan, Per Orang Dapat Rp1,2 Juta |
|
|---|
| Ops Zebra 2025: Satlantas Sumenep Bagikan Brosur Keselamatan di Pasar Pragaan |
|
|---|
| Penghargaan IHaI 2025, Bukti Keseriusan Sumenep Wujudkan Keharmonisan Sosial |
|
|---|
| Bantuan Alsintan 2025 Belum Final, DKPP Sumenep Imbau Desa dan Penyuluh Perketat Pengawasan |
|
|---|
| Akis Jasuli Resmi Nahkodai NasDem Sumenep 2025–2029, DPW Jatim Tekankan Pelayanan Publik |
|
|---|
